Tiga Bersaudara Alami Lumpuh Layu, Camat Nanga Taman Lakukan Ini untuk Dapat Bantuan

kami belum mendapatkan laporan dari WVI, apakah WVI yang membawa ke rumah sakit atau ada pihak lain

Penulis: Rivaldi Ade Musliadi | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID / RIVALDI ADE MUSLIADI
Tiga bersaudara yang alami lumpuh layu asal Desa Meragun Kecamatan Nanga Taman, saat ini sedang dirawat di RSUD Ade M Djoen Kabupaten Sintang. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rivaldi Ade Musliadi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Terkait adanya tiga bersaudara yang mengalami lumpuh layu asal Desa Meragun Kecamatan Nanga Taman, pihak Kecamatan sudah mengetahui dan sudah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk berupaya membantu. 

Camat Nanga Taman Paulus Ugang menuturkan, sebelumnya pihaknya sudah bertemu dengan tiga bersaudara di kediamannya di Desa Meragun, Kecamatan Nanga Taman

Saat ini, tiga saudara tersebut masing-masing, Roni Hendrikus, Marianus dan Apri Lio saat ini sedang dirawat di RSUD Ade M Djoen Sintang.

(Baca: Yusnita: Selama 2017, Dinas Vaksin 2.500 Anjing )

Anak dari pasangan Srimancong dan Ana Saleh itu tak seberuntung seperti anak-anak lainnya. Bahkan, diketahui keluarga Srimancong terbilang kurang mampu. Untuk biaya pengobatan tentu tidaklah sedikit. Untuk itu, perlu uluran tangan semua membantu keluarga tersebut.

Ugang sapaan akrabnya mengatakan, saat itu dirinya bersama sang istri dan pihak desa mengunjungi tiga bersaudara usai kegiatan temu OMK.

Berdasarkan informasi, kata Ugang, ketiganya akan dibiayai oleh Wahana Visi Indonesia (WVI). Mengingat, Desa Meragun merupakan salah satu desa binaan WVI.

“Cuma, kami belum mendapatkan laporan dari WVI, apakah WVI yang membawa ke rumah sakit atau ada pihak lain,” ujarnya Selasa (27/3).

(Baca: Terkait Nasib Persipon, Ini Analisa Nanang Setia Budi )

Ugang mengatakan, sudah lama direncanakan tiga bersaudara itu agar mendapatkan penanganan medis. Apalagi, kondisi tiga bersaudara itu memprihatinkan. Bahkan, keluarganya terbilang kurang mampu.

“Saya akan koordinasi dengan desa, paling tidak untuk melengkapi persyaratan apa-apa saja yang dibutuhkan agar yang bersangkutan bisa mendapatkan bantuan bahkan menjenguknya. Kami akan upayakan untuk membantu,” katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved