6 Calon Ketum DPD Apersi Belum Mendaftar, Mereka Harus Miliki 20 Persen Dukungan Suara
Sebanyak enam nama kandidat anggota Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) siap memperebutkan posisi Ketua Umum
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Madrosid
Laporan Wartawati Tribun Pontianak, Maskartini
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sebanyak enam nama kandidat anggota Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) siap memperebutkan posisi Ketua Umum periode 2018-2022.
Namun Ketua Tim Penjaringan Musda V, Khairulrahman mengatakan meski sudah ada enam nama kandidat yang akan bertarung menduduki posisi Ketum DPD Apersi Kalbar.
Sampai saat ini, belum ada kandidat yang mengambil berkas pendaftaran.
"Belum ada, ini baru nama kandidat yang akan maju. Namun belum mendaftarkan diri, pendaftaran akan ditutup 30 Maret mendatang. Masih ada kesempatan untuk nama lain mendaftar karena tidak semua memenuhi syarat," ujar Khairul, Senin (12/3/2018).
Baca: Hidupkan Kembali Sektor Perkebunan Di Kayong Utara, Pemerintah Miliki Tujuan Ini
Khairul menegaskan syarat khusus bagi kandidat untuk mendaftar harus menyertakan dukungan minimal 20 persen suara dari total anggota Apersi yang aktif.
"Pendaftaran akan dipilih dengan cara voting, jadi pemilik suara terbanyak dialah yang terpilih. Anggota yang punya hak suara adalah anggota Apersi yang aktif. Saat ini dari 178 anggota kita, sekitar 100 anggota aktif," ungkapnya.
Enam kandidat calon Ketum DPD Apersi Kalbar selain petahana Soleh, nama-nama lainnya yang akan memperebutkan suara adalah Yaserli, Mujani, Sahwani, Tabrani Ahmad dan Khariana. Musyawarah Daerah (Musda) V DPD Apersi Kalbar rencananya akan digelar pada 3-4 April mendatang.