Profile
Tak Hanya Sibuk Jadi Polwan, Ternyata Kepala Police Corner Ayani Megamal ini Atlet Taekwondo
Baru waktu kejurnas di Jogja dapat juara 1, lalu ikut seleksi ke SMA Ragunan. Di kelas 2 mau kelas 3 kena cidera....
Penulis: Ayu Nadila | Editor: Mirna Tribun
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Listya Sekar Siwi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Selain kerja sebagai polwan, IPDA Imelda Pricilia Jublina Kasman, S. Tr. K juga seorang atlet taekwondo loh.
Ia terjun di dunia taekwondo sejak kecil bahkan sebelum sekolah loh.
“Papa ku itu pelatih, aku gak mau taekwondo itu sampe nangis-nangis. Aku juga milih les biar gak latihan. Baru waktu kejurnas di Jogja dapat juara 1, lalu ikut seleksi ke SMA Ragunan. Di kelas 2 mau kelas 3 kena cidera, retak padahal waktu itu mau tes akpol. Setahun di Ragunan aku pindah ke Bali,” jelasnya.
Baca: Wooow, Inilah Sosok Polwan Cantik yang Setiap Hari Amankan Ayani Megamal Pontianak
Ia juga cerita soal cideranya yang tiba-tiba.
Hal ini kemungkinan karena latihan yang tergolong keras.
“Abis tanding benturan gak ada, ini itu gak ada tapi gak bisa jalan. Dikompres enakan kakinya lalu latihan lagi. Datenglah orang tua ke tempat latihan, mama bilang pindah aja pulang ke Bali. Lalu dicek ternyata retak, pas di rotgen itu bentuk tulang udah geser. Gak boleh latihanlah 6 bulan sampe 1 tahun,” ungkapnya.