Berikan Insentif Pada 673 Guru PAUD Non PNS, Ini Yang Jadi Harapan Rusman Ali
Dengan adanya intensif, mereka tak perlu khawatir dengan pemenuhan kebutuhan ekonominya. Minimal sudah bisa membantu
Penulis: Madrosid | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Berbagai cara, upaya dari Pemerintah Kubu Raya untuk mendorong pendidikan dan kesejahteraan di masyarakat.
Pemberian insentif kepada guru PAUD non PNS diantaranya.
Sebanyak 673 dari 857 hadir dan menerima uang intensif dari pemkab Kubu Raya di Aula Kantor Pemkab Kubu Raya, Kamis (21/12/2017).
Baca: 600 Guru PAUD Padati Aula Pemkab Kubu Raya
Memiliki status sebagai guru honor non pns, kesejahteraan tentu menjadi kendala utama.
Dari itulah pemerintah hadir dengan memberikan honorarium, perbulannya Rp 250 ribu diterima persemester sebesar Rp 1,5 juta.
Pemberian insentif, mendapat sambutan meriah seluruh guru non pns.
Bupati Kubu Raya, Rusman Ali secara simbolis memberikan intensif itu kepada 6 perwakilan guru non pns.
"Kita memberikan intensif ini, guna mengurangi kesenjangan sosial bagi guru non pns," ujarnya.
Baca: Sidak di Sejumlah Pasar, Bupati Sintang Temukan Kenaikan Beberapa Komoditas Bahan Pokok
Serta, lanjutnya untuk mendorong pendidikan di Kubu Raya semakin termotivasi. Bergerak maju, dengan terbangunnya motivasi dari para guru.
Sebab pemerintah juga telah memperhatikan mereka.
"Guru menjadi penentu utama atas pendidikan. Makanya kita perlu berikan perhatian dan jamin kesenjangannya. Agar mereka termotivasi untuk memberikan pendidikan terbaik bagi anak didiknya," tambah bupati.
Dengan adanya intensif, mereka tak perlu khawatir dengan pemenuhan kebutuhan ekonominya. Minimal sudah bisa membantu.