Askiman Optimis P2-Emas Jadi Solusi Penurunan Angka Kemiskinan Sintang
Askiman menambahkan jika dibanding kabupaten/kota di Kalbar, tingkat kemiskinan Sintang pada Tahun 2016 berada pada urutan ke-10 terendah
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Dhita Mutiasari
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Wahidin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG- Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Sintang melaksanakan Rapat Koordinasi dalam upaya koordinasi dan penanggulangan kemiskinan daerah di Ruang Pertemuan Balai Paraja Kantor Bupati Sintang, Rabu (13/12/2017) pagi.
Wakil Bupati Sintang Askiman yang juga selaku Ketua Tim Koordinasi Penangulangan Kemiskinan(TKPK) Kabupaten Sintang dalam sambutannya menyatakan penangulangan kemiskinan di daerah ini merupakan tanggung jawab bersama.
(Baca: Lihat Suami Tewas Gantung Diri di Dapur, Warga Sintang ini Syok )
"Ini tanggungjawab bersama yang harus melibatkan Pemerintah, Swasta dan masyarakat. Melalui rapat koordinasi ini diharapkan dapat merumuskan berbagai program dan kegiatan penagulangan kemiskinan sebagai sebagai salah satu program unggulan daerah," katanya.
(Baca: Alat Berat Nyungsep di Jalan Poros Nanga Mahap )
Askiman menambahkan jika dibanding kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Barat, tingkat kemiskinan Kabupaten Sintang pada Tahun 2016 berada pada urutan ke-10 terendah , dimana Kabupaten Sanggau dengan tingkat kemiskinan yang paling rendah (4,51%), Kabupaten Melawi dengan tingkat kemiskinan paling Tinggi(12,63%)”jelasnya.
Dikatakannya salah satu program pemerintah Kabupaten Sintang kedepan yang akan dilakukan adalah melalui Program Peningkatan dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat (P2-EMAS) yang akan dilaksanakan pada Tahun 2018.
“Dengan lokasi sasaran di tujuh Desa sebagai Pilot Project yaitu Desa Pakak Kecamatan Kayan Hilir, Desa Solam Raya Kecamatan Sungai Tebelian, Desa Binjai Hulu Kecamatan Binjai Hulu, Desa Ensaid Panjang Kecamatan Kelam Permai, Desa Temawang Muntai Kecamatan Sepauk, Desa Mentajoi Kecamatan Serawai dan Desa Bekuyan Luyang Kecamatan Ketungau Hulu," jelasnya.
Pelaksanaan kegiatan Rapat Koordinasi ini merupakan momen yang sangat penting dan strategis.
Sebab hadir seluruh pemangku kepentingan Pembangunan yang diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikirannya dalam upaya percepatan penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Sintang.
