Imam Nahrawi Buka Kongres SUMMIT AMSA ke-III

Peran pemuda dan mahasiswa muslim ini sangat penting dalam membangun peradapan di Wilayah Asean yang sudah terjalin hubungan yang sangat baik.

Penulis: Muhammad Fauzi | Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Menpora RI bersama Bupati Kayong Utara Hildi Hamid berfoto bersama peserta SUMMIT III Asean Muslim Studens Asosiasi (AMSA). 

Citizen Reporter
Muhammad Syukron
Aktivis Muda NU Pontianak

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - SUMMIT III Asean Muslim Studens Asosiasi (AMSA) menggelar Kongres ke III dengan tema "Peran Pelajar Muslim dalam Perberdayaan Ekonomi Asean di Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat.

Kegiatan ini sebagai wadah persatuan pelajar muslim Asean dalam menghadapi tantangan globalisasi.

AMSA III di sambut dengan baik oleh Bupati Kayong Utara Hildi Hamid.

"Kabupaten Kayong Utara berdiri sejak tahun 2007, dalam perjalanannya hingga kini banyak kemajuan dalam membanguan perekonomian daerah. Termasuk penghargaan Sail Selat karimata dan Goyes Kemenpora bersepeda. Saya sangat bangga Kabupaten Kayong menjadi Tuan Rumah SUMMIT AMSA III, " terang Hildi Hamid saat memberikan sambutannya.

(Baca: Latihan, Ini Aksi Menpora Imam Nahrawi Bersama Daud Yordan di Atas Ring )

Sementara itu, Presiden AMSA Sopwan Noor mengatakan, bahwa ia bersama rekan lainnya yang mengikuti kegiatan SUMMIT III Asean Muslim Studens Asosiasi (AMSA) mengucapkan terimakasih kepada Pemda Kayong Utara yang telah memfasilitasi kegiatan yang diikuti pemuda dan Mahasiswa muslim dari berbagai negara berbeda.

"Saya sangat Berterima Kasih Kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kayong Utara Yang telah memberikan ruang bagi Segenap Pemuda dan Mahasiswa Muslim di Kawasan Asean untuk berkonferensi dengan membahas berbagai isu strategis baik di Bidang Dakwah , Economic, Sosial - Culture , Politik, Education, dan Humanity, serta melahirkan gagasan-gagasan briliant terkait problematika di Asean, "terang Presiden AMSA Sopwan Noor.

Dilanjutkannya, peran pemuda dan mahasiswa muslim ini sangat penting dalam membangun peradapan di Wilayah Asean yang sudah terjalin hubungan yang sangat baik.

"AMSA menjadi landing Sektor Penting dalam Menghimpung Pemuda dan Mahasiswa Muslim Asean, Sebagai Bentuk upaya Mengabdikan diri dalam membangun peradaban di Wilayah Asean, " tambahnya.

Selain itu, saat ini para pemuda dan Mahasiswa muslim harus berbuat kearah yang positif, dan memberikan ide-ide positif pula demi membangun sebuah negara yang lebih baik.

"Saatnya pemuda dan mahasiswa muslim mengedepankan gagasan, ide-ide konstruktif untuk menyikapi berbagai hal, baik itu di Indonesia maupun asean, "harapnya.

Dilanjutkannya, AMSA Hadir karena harapan dan keyakinan yang teguh dari kalangan pemuda muslim, bahwa nasib bangsa dan Asean ada didalam genggaman." semua merasa punya peran penting didalam membangun dan berbuat untuk bangsanya,"Ungkap Putra Daerah Kalbar asal Kabupaten Ketapang ini.

Sedangkan Menpora RI Imam Nahrawi dalam pumbukaannya mengatakan, di dalam SUMMIT III Asean Muslim Studens Asosiasi (AMSA) ini para pemuda dan Mahasiswa muslim dari berbagai negara dapat mencurahkan ide kreatif dan gagasan untuk kemajuan daerah, hingga negara masing-masing karena pemuda diakuinya sebagai tongkat estapet.

"saya harap SUMMIT AMSA III ini bisa membahas subtansi penting tentang masalah-masalah daerah, nasional hingga internasional seperti sosial, ekonomi, pendidikan, politik, dan budaya. Karena pemuda adalah generasi masa depan, "harapnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved