Mahasiswa UPB Pontianak Diduga Jadi Korban Pengeroyokan Senior

Apakah tawuran atau spontan, direncanakan atau terorganisir saat ini belum bisa kami simpulkan lebih lanjut

Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RIZKY PRABOWO RAHINO
Puluhan mahasiswa Universitas Panca Bhakti (UPB) Pontianak lintas fakultas mendatangi Polsek Pontianak Barat pasca pelaporan penganiayaan yang dialami Lorensius, Mahasiswa UPB Pontianak di lingkungan Kampus UPB Pontianak, Jalan Komodor Yos Sudarso, Selasa (7/11/2017) siang. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rizky Prabowo Rahino

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepolisian Sektor (Polsek) Pontianak Barat menerima laporan dugaan penganiayaan Lorensius, seorang Mahasiswa Universitas Panca Bhakti (UPB) Pontianak oleh pihak internal mahasiswa (senior_red) di lingkungan Kampus UPB Pontianak, Jalan Komodor Yos Sudarso, Selasa (7/11/2017) siang.

Pasca pelaporan yang dilakukan oleh Lorensius, puluhan mahasiswa internal lintas fakultas UPB mendatangi Polsek Pontianak Barat, Selasa (7/11/2017) sore. Puluhan mahasiwa berdiri kompak di depan Polsek Pontianak Barat. Puluhan mahasiswa disambut Kapolsek Pontianak Barat Kompol Bermawis beserta jajaran.

Lima dari puluhan mahasiswa sebagai perwakilan lantas ikut mediasi bersama Kapolsek didampingi satu dosen UPB.

Tak lebih 10 menit, perwakilan mahasiswa itu langsung mengajak puluhan mahasiswa lain membubarkan diri. Puluhan mahasiswa pun bubar kembali ke kampus UPB.

(Baca: Beredar Video Pelajar SMP Mesum di WC Umum, Lokasi Diduga di Kubu Raya )

Kapolsek Pontianak Barat Kompol Bermawis menerangkan hingga kini pihaknya masih belum bisa menjabarkan detail lantaran perlu pemeriksaan mendalam terkait laporan ini.

“Dugaannya dianiaya oleh internal mahasiwa. Ini akan kita telusuri siapa dan apa latar belakang yang membuat ribut. Ini yang masih akan kami lakukan penyelidikan dan penyidikan,” ungkapnya saat diwawancarai awak media, Selasa (7/11/2017) siang.

Polisi masih mencari latar belakang penganiayaan. Apakah masalah sepele, masalah pribadi atau berkaitan kegiatan kampus.

“Korban sudah lapor dan akan kita lanjuti sebagaimana mestinya. Diduga keras pengeroyokan, apa benar pengeroyokan atau tidak akan kita telusuri lebih lanjut,” timpalnya.

Pihaknya juga akan menelusuri apakah penganiayaan ini sudah terjadi seringkali ataukah hanya kali ini saja. Jika pengeroyokan, otomatis terlapor atau pelaku lebih dari satu orang.

“Korban dan terlapornya akan kita telusuri kebenarannya. Apa yang menyebabkan memukul, benarkah dikeroyok. Apakah tawuran atau spontan, direncanakan atau terorganisir saat ini belum bisa kami simpulkan lebih lanjut,” tukasnya.

Sementara itu, korban penganiayaan sekaligus pelapor yakni Lorensius enggan diwawancarai awak media. Begitu pula dengan perwakilan mahasiswa UPB yang langsung bergegas kembali ke UPB. Pihak kampus juga enggan memberi komentar banyak di Polsek Pontianak Barat.

“Masih didalami pihak kepolisian,” singkat Dosen pria yang mendampingi mahasiswa kepada awak media.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved