Solusi Pelaku UMKM untuk Bertransformasi Secara Digital, Asosiasi E-commerce Indonesia Gelar Kenduri

Kenduri yang bermakna "selamatan" atau semangat baru yang menjadi dasar dari dilaksanakan acara pelatihan atau workshop untuk e-UKM di 11 kota.

Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Nasaruddin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID / MASKARTINI
Salah satu start up asal Kota Pontianak, Qlapa yang didirikan Benny Fajarai sukses merebut pasar lokal dengan merangkul ribuan UMKM di Indonesia. 

Laporan Wartawati Tribun Pontianak, Maskartini

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Asosiasi E-commerce Indonesia (idEA) akan menggelar Kenduri e-UKM di Kota Pontianak, pada 7 November 2017 mendatang.

Pontianak adalah satu dari ketujuh kota yang menjadi tuan rumah Kenduri e-UKM.

Kota sebelumnya digelar adalah Yogyakarta, Makassar, Bandung, Surabaya, Medan dan Balikpapan.

(Baca: Alexis Hotel - Surga Dunia, Kisah Mistis hingga Wanita Cantik Rp 500 Juta Buat Pengusaha Kalimantan )

Setelah Pontianak akan ada 4 kota lain yang akan jadi tuan rumah Kenduri e-UKM yaitu, Balikpapan, Semarang, Denpasar, dan Solo.

Ketua Ketua Umum idEA, Aulia E Marinto mengatakan program Kenduri e-UKM ini dapat memberikan pembekalan, jaringan baru, dan solusi untuk para pelaku UMKM untuk bertransformasi secara digital.

"Harapan kita agar mereka bisa berdagang secara online lebih cepat, aman, dan efisien dalam memberikan pelayanan kepada pembelinya. Sehingga e-Commerce menjadi solusi dalam menciptakan multiplier effect terhadap tumbuhnya perekonomian nasional," ujar Aulia, Jumat (3/11/2017).

(Baca: Sempat Berpikiran Bunuh Diri, Selebriti Cantik Angela Lee Kembali Curhat Soal Masalahnya )

Kenduri yang bermakna "selamatan" atau semangat baru yang menjadi dasar dari dilaksanakan acara pelatihan atau workshop untuk e-UKM di 11 kota.

Aulia mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mempercepat pertumbuhan e-Commerce di Indonesia melalui stimulus dan pembekalan kepada pelaku UKM.

Setelah acara ini, mereka diharapkan makin mampu memanfaatkan teknologi dan kanal digital sampai marketplace untuk mengembangkan dan memasarkan usahanya.

"Program-program pemberdayaan e-UKM akan terus kami gelar di berbagai daerah di Indonesia," ujarnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved