Malam Pembukaan MTQ ke XXVI di Boyan Tanjung, Ini Pesan Bupati Kapuas Hulu
Nasir juga berpesan kepada seluruh qori-qoriah, supaya bisa menampilkan kemampuannya dengan sebaik mungkin, untuk bersaing dengan kafilah lainnya.
Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Dhita Mutiasari
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Sahirul Hakim
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Bupati Kapuas Hulu Abang Muhammad (AM) Nasir membuka langsung Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XXVI tingkat kabupaten tahun 2017, di Kecamatan Boyan Tanjung, Rabu (4/10/2017) pukul 22.00 WIB.
Acara malam pembukaan tersebut sangat meriah, berbagaimacam hiburan.
Tak kalah meriah lagi setelah Bupati Kapuas Hulu membuka acara dan bunga kembang api langsung menghiasi langit Boyan Tanjung.
Sorakan rasa gembira ribuan masyarakat Kapuas Hulu dan suara ledakan bunga kembang api, membuat malam pembukan MTQ terasa meriah.
(Baca: Ikanmas FKIP Universitas Tanjungpura Sukses Gelar Pentas Seni Untuk Rohingya )
Dalam katasambutan Bupati Kapuas Hulu AM Nasir mengucapakan, terimakasih kepada seluruh masyarakat Kapuas Hulu terutama masyarakat Kecamatan Boyan Tanjung, baik tokoh agama, tokoh masyarakat, camat, Polsek, Dandramil, panitia, dan pihak lainnya.
"Event akbar seperti ini, bisa terwujud berkat dukungan semua pihak, sehingga bisa berjalan dengan baik dan mariah. Maka dari itu merilah kita menjaga keamanan dan ketertiban proses selama kegiatan MTQ ini dengan sebaik mungkin," ujarnya.
Nasir juga berpesan kepada seluruh qori-qoriah, supaya bisa menampilkan kemampuannya dengan sebaik mungkin, untuk bersaing dengan kafilah-kafilah lainnya.
(Baca: Ketika Warga Harus Terobos Banjir Demi Beraktifitas )
"Tak kalah penting adalah, harus mengutamakan sportivitas, sehingga hasilnya akan maksimal. Salah satu digelar MTQ ini yaitu, untuk persiapan MTQ tingkat provinsi di Kabupaten Mempawah," jelasnya.
Dalam kesempatan itu juga Politisi PPP itu menyatakan, tahun 2018 Kalbar akan mengelar Pilkada dan beberapa kabupaten kota akan melaksanakan pemilihan kepala daerah.
"Kita di Kapuas Hulu hanya menghadapi pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kalbar. Diharapkan kita semua tak mudah terpancing, dengan isu-isu yang bisa memecahbelah kerukunan umat beragam, telah terjaga dengan baik di Kapuas Hulu," ucapnya.
Dalam isi kandungan Alquran, jelas bupati yang sudah menjabat dua periode di Bumi Uncak Kapuas itu, mengajak para umat saling menjaga perdamain, dan saling menghargai dengan sesama.
"Jadi marilah kita membangun tatanan masyarakat yang beradap, supaya terwujud rasa rukun, damai, dan saling menghargai antar umat beragama," ujarnya.
Bupati memastikan, bahwa Kapuas Hulu selalu aman, dan kondusif, maka harus segera dijaga dengan baik mungkin oleh seluruh masyarakat Bumi Uncak Kapuas.
"Sehingga masyarakat kita di Kapuas Hulu, selalu kompak dalam menjaga kerukunan umat beragama," ungkapnya.
