Go-Jek Komitmen Berdayakan UMKM
"Go-Jek ini layanan on demand yang berbasis aplikasi. Go-Jek sendiri sudah ada di 55 wilayah di Indonesia,
Penulis: Ayu Nadila | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Listya Sekar Siwi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Siapa yang tak tahu Go-Jek, platform berbasis penyediaan jasa transportasi ini kini telah merambah kota khatulistiwa.
Public Affairs Senior Advisor, Go-Jek Indonesia, Aziz Hasibuan mengatakan Go-Jek memiliki 16 menu, dengan 3 menu di dalamnya adalah transportasi orang. Hal ini membuktikan bahwa Go-Jek bukanlah platform yang hanya bergerak di bidang transportasi saja tapi juga diberbagai pelayanan.
"Go-Jek ini layanan on demand yang berbasis aplikasi. Go-Jek sendiri sudah ada di 55 wilayah di Indonesia," ujarnya saat datang ke kantor Tribun Pontianak, Jalan Sungai Raya Dalam No 24, Senin (28/8/2017).
Baca: Sapi Peliharaannya Dibeli Presiden Jokowi, Ini Nazar Loko Wacito
Ia menuturkan pada awalnya founder Go-Jek adalah seorang pengguna ojek pangkalan, ia merasa kasihan karena ojek pangkalan susah mendapatkan penumpang padahal sesungguhnya mereka sangat diperlukan.
"Merasa ada peluang untuk semakin efisien,akhirnya dibuatlah Go-Jek ini. Hingga saat ini sudah mencapai 44 juta kali download aplikasi dengan lebih dari 300 ribu mitra," ujarnya.
Diketahui telah banyak yang turut bekerjasama dengan Go-jek, misalnya Bank, tabungan Haji Umroh, bahkan cicilan rumah. Aziz juga mengatakan Go-Jek sendiri bercita-cita memberdayakan sektor informal di mana saat ini untuk UMKM yang telah bergabung jumlahnya tak sedikit.
"88 persen go food itu di bisnis mikro. Bisnis makanan mulainya hanya punya tempat kecil makanan enak, gabung di go food. Ada mitra kita di Surabaya, dia lulusan tata boga gitu lalu bikin usaha dan gabung dengan kita lalu pendapatannya bisa 6-7 juta sebulan dengan dua karyawan saja," ceritanya.
Jumlah mitra UMKM sendiri sudah lebih dari 100 ribu jumlahnya. Dengan ini diharapkan akan semakin banyak UMKM yang turut bergabung bersama Go-Jek.
"Dampak sosialnya itu untuk mitra bisa meningkatkan pendapatan, lapangan kerja juga. Untuk pelanggan juga jadi lebih produktif, sedangkan untuk bisnis UKM jadi menemukan pasar sari platform," jelasnya.
(Baca: Pelajaran Bahasa Inggris Penyemangat ke Sekolah, Ini Pengakuan Siti Mutmainah
Ia juga berharap kedepannya akan semakin banyak layanan Go-Jek yang merambah Pontianak di mana saat ini layanan yang ada masih terbatas karena memang di Pontianak masih belum lama berjalan.
"Mitra juga tidak terikat, kalau misalnya hari itu tidak mau narik ya aplikasinya di matikan. Fleksibel. Dulu juga ojek itu terbatas hanya transportasi, sekarang kan bisa semua, semakin banyak layanan yang bisa dibantu," tukasnya.
--