Lantik Pengurus Insaniyah, Hanafi: Santri Diharapkan Mampu Mewujudkan Hidup Keberagaman
Di tengah pergolakan zaman dan IT anak pesantren harus bisa menerapkan nilai-nilai keislaman
Lapiran Wartawan Trubun Pontianak, Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Ikatan Santri dan Alumni Raudhatul Ulum Al-Khaliliyah (Insaniyah) Parit Surabaya Desa Pasak, Kecamatan Sungai Ambawang menggelar Pelantikan dan Talk Show keagamaan di Kantor Kemenang Kalbar, Minggu (27/8).
Pelantikan dan talk show dihadiri ratusan santri dan alumni pesantren dibawah asuhan KH Hanafi M. Khalil.
Pada pelantikan itu dihadiri Kakanwil Kemenag Kalbar, Syahrul Yadi sekaligus membuka acara talk show dengan mengankat tema "Aktualisasi Pancasila Sebagai Pemersatu Keberagaman dan Kebhinekaan Bangsa Insaniyah".
Ketua MUI Kubu Raya, KH Zamroni Hasan turut hadir sebagai pemateri dalam talk show tersebut, serta Khatib Syuriah NU Wilayah Kalbar, sekrtaris Wilayah NU Hasyim Hadrawi dan Pengasuh Ponpes Aljihad, KH Abdussyukur juga memberikan materi dalam dialog kebangsaan.
Pelantikan dilaksanakan oleh Pengasuh Pondok Pesantren Raudhatul Ulum Al-khaliliyah, KH. Hanafi M. Khalil.
Ia mengharapakan sebagai duta pesantren, insaniyah mampu meneladani setiap nilai-nilai keislaman ala pesantren dalam kehidupan sehari-hari.
"Di tengah pergolakan zaman dan IT anak pesantren harus bisa menerapkan nilai-nilai keislaman," ujarnya.
Baca: Warga Antusias Ikut Senam dan Jalan Sehat di Kecamatan Pontianak Barat
Selaku pengasuh, Hanafi menginginkan supaya ditengah keberagaman semua masyarakat dapat hidup berdampingan dengan damai dan tentram. Santri atau insaniyah ini mampu menerapkan suri tauladan yang baik.
"Mampu mengimplementasikan setiap nilai keislaman. Berlandaskan pada keberagamaan dengan mengedepankan sopan dan santun," pungkasnya.