Telkomsel Gelar Loop Kreatif Projects 2017, Ini Maksud dan Tujuannya
dunia digital yang sedemikian pesatnya saat ini menyimpan potensi besar untuk dijadikan ajang kreativitas generasi muda
Laporan Wartawan Tribun Pontianak Ishak
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kreativitas dan produktifitas semestinya jadi hal yang lekat dengan para pemuda. Terutama dalam memanfaatkan teknologi dan informasi.
Telkomsel, selaku provider telekomunikasi nasional, berupaya mendorong hal tersebut. Hal inipun diwujudkan dalam agenda bertajuk Loop Kreatif Projects 2017.
"Agenda ini, nama beken lainya juga dikenal dengan sebutan Loop Kepo," ujar Supervisor Youth and Community Branch Pontianak, Nur Syaiful Annas, di sela-sela acara, di SMA Santo Petrus Pontianak, Sabtu (19/08/2017).
Ia memaparkan, lewat agenda ini Telkomsel katanya ingin men-share informasi kepada generasi muda. Bahwa dalam dunia digital, anak-anak muda semestinya bisa meningkatkan produktivitas dan kreativitas.
"Jangan sampai majunya teknologi dan informasi justru membuat kerusakan. Atau juga perpecahan dalam berinteraksi sosial, termasuk di media sosial," sambungnya.
Padahal, katanya, dunia digital yang sedemikian pesatnya saat ini menyimpan potensi besar untuk dijadikan ajang kreativitas generasi muda. Aktivitas positif yang mendatangkan banyak manfaat dan keuntungan.
Terlebih, Telkomsel sendiri sejauh ini katanya konsisten berikan pelayanan terbaik ke konsumen. Termasuk kualitas jaringan internet 4G LTE dengan jaringan luas dan sangat cepat.
Karenanya, dalam agenda ini, peserta dilatih memanfaatkan fasilitas jempolan tersebut. Satu di antaranya yakni dengan membuat vidoe berdurasi satu menit, namun bisa merangkum semua angle dari rangakaian acara.
(Baca: NasDem Rekomendasikan Sutarmidji Balon Gubernur Kalbar, Ini Alasan Syarif Abdullah
"Telkomsel juga hendak men-sahring, bahwa Telkomsel punya jaringan 4G LTE sangat mensupport kreativitas ini. Telkomsel berikan layanan terbaik pelanggan, terutama anak muda," imbuhnya.
Bukan tanpa alasan pihaknya hadirkan layanan terbaik. Sebagai satu-satunya provider telekomunikasi milik nasional, keberadaan Telkomsel juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Indonesia.
"Apalagi Telkomsel satu - satunya provider yang dimiliki Indonesia. Di hari kemerdekaan ini, kami ingin meningkatkan rasa nasionalisme, bangga akan produk Indonesia," katanya lagi.
Dengan demikian, nasionalisme konsumen khususnya pemuda juga meningkat. Sebab, penjajah modern, katanya, datang dalam bentuk banyak dimensi.
"Kalau dulu penjajah datang bawa senjata, kita lawan pakai bambu runcing. Kalau sekarang, bisa dalam banyak bentuk, termasuk dengan teknologi, dan lain sebagainya," paparnya.
Lantas, jadi sebuah hal yang membanggakan, bawahan sekitar 160 juta rakyat Indonesia kini tercatat jadi pelanggan Telkomsel. Termasuk di dalamnya terdapat para pemuda penerus bangsa yang diharapkannya bisa tersemaikan semangat nasionalisme tinggi, serta berjiwa kreatif dan produktif lewat agenda Loop Kreatif Projects 2017.