Kejahatan Cyber Crime Banyak Diawali Medsos, Ini Pesan Eko Mardianto
Banyak kejahatan-kejahatan cyber crime diawali media sosial misalnya pencatutan nama, penipuan toko online dan lainnya
Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rizky Prabowo Rahino
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Kasatreskrim Polres Sintang AKP Eko Mardianto SIK tidak menampik pesatnya perkembangan teknologi dan informasi jadi celah segelintir orang lakukan tindak pidana melalui internet.
"Banyak kejahatan-kejahatan cyber crime diawali media sosial misalnya pencatutan nama, penipuan toko online dan lainnya," ungkapnya, Selasa (4/7/2017) Siang.
Eko meminta masyarakat berhati-hati dan memastikan kebenaran informasi awal yang diperoleh. Masyarakat juga diminta tidak gegabah dan terburu-buru melakukan tindakan sesuai permintaan dari si pengirim pesan.
"Kita harus konfirmasi ke orangnya langsung. Silahkan langsung lapor ke Polres Sintang. Kami akan lacak akun medsosnya. Polisi ada bagian cyber crimenya," pesannya.
Kepolisian tidak bosan mengimbau masyarakat agar sadar dan terhindar dari jerat penipuan cyber crime. Namun, Kasat mengaku heran karena hingga kini masih saja ada masyarakat percaya dengan berbagai modus penipuan lewat media sosial.
"Saya juga heran masyarakat kok masih percaya. Misalnya di medsos itu, harga barang aslinya mahal terus dijual dengan harga murah sekali. Intinya jangan mudah percaya lah. Belanja online boleh, tapi cari yang benar-benar terjamin," tukasnya.