Suzuki Siapkan Pengganti Splash

Sedikit bocoran, Suzuki Ignis desainnya mengawinkan antara mobil perkotaan hatcback, dan mobil Small Sport Utility Vehicles (SUV-Mobil sport).

Penulis: Ishak | Editor: Mirna Tribun
zoom-inlihat foto Suzuki Siapkan Pengganti Splash
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID / ISHAK
Suzuki Ignis. Model satu ini digadang-gadang sebagai penganti Splash di kategori City Car kompak. ISTIMEWA / NET

Laporan Wartawan Tribun Pontianak Ishak

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sejumlah produsen otomotif tanah air sudah bersiap-siap bertarung memenangkan pasar di 2017 ini.

Sejumlah produsen, bakal launching produk terbarunya di awal-awal tahun ini.

Satu di antaranya adalah produsen multinasional asal Jepang, Suzuki.

"Untuk 2017, akan ada produk terbaru. Namanya Ignis," ujar Assistent Marketing Manager Suzuki Daya Motor, Erlangga (26), Selasa (3/1/2017).

Pria yang akrab disapa Angga ini mengungkapkan, Suzuki Ignis, katanya, digadang-gadang bakal gantikan peran Suzuki Splash.

Nama terakhir (Suzuki Splash) menurutnya, sudah diputuskan untuk discontinue (Stop Produksi) di 2017 ini.

Namun, meski mengisi ceruk pasar yang sama, Angga mengungkapkan, bakal ada sejumlah perbedaan signifikan di antaranya keduanya. Baik soal desain, maupun fitur dan karakter yang dibawa.

"Suzuki Ignis modelnya jauh berbeda dibandingkan dengan Splash.

Ia punya desain sendiri yang tak sama (bukan turunan DNA Splash-red)," bebernya.

Sedikit bocoran, Suzuki Ignis desainnya mengawinkan antara mobil perkotaan hatcback, dan mobil Small Sport Utility Vehicles (SUV-Mobil sport).

Dengan membawa dua platform itu, Suzuki Ignis bakal punya ground clearance lebih tinggi dari Suzuki Splash.

Tampilan juga jadi lebih sporty.

"Jadi bakal lebih handal. Tidak hanya untuk daerah perkotaan yang punya medan (jalanan) rata, tapi juga untuk area dengan karakter jalan yang kurang baik," timpalnya.

Suzuki Ignis, nantinya bakal mengusung mesin berkapasitas 1.200 cc.

Namun, soal harga, dirinya menolak mengungkapkan lebih jauh.

Unti anyar Suzuki ini, katanya, bakal di-launching pada awal-awal 2017 ini.

"Untuk sementara Indonesia, kemungkinan akan launching di Maret 2017.  Tapi di Pontianak dan Kalbar umumnya, masih belum bisa dipastikan. Yang jelas, tetap akan ada di semester Pertama 2017 ini," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved