Luna Maya Curhat di Medsos, Netizen Malah Singgung Video Mesumnya

Status ini pun banjir komentar dan beragam. Ada yang mendukung dan sebagian besarnya sebaliknya.

Penulis: Marlen Sitinjak | Editor: Marlen Sitinjak
TRIBUNNEWS / JEPRIMA
Luna Maya 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Marlen Sitinjak

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Status pemilik akun Twitter @LunaMaya26, mendadak jadi perbincangan hangat di media sosial (medsos).

"Hanya krn saya punya pandangan yang beda jadi kalian bisa membully seenaknya? Berfikirlah dengan berbagai sudut pandang, #sayatoleransi," begitu status @LunaMaya26.

Entah ada hubungannya atau tidak, status ini diposting Luna Maya beberapa jam setelah Polri menetapkan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok jadi tersangka dugaan kasus penistaan agama pada, Rabu (16/11/2016).

Status ini pun banjir komentar dan beragam. Ada yang mendukung dan sebagian besarnya sebaliknya.

Berikut sebagian komentar netizen;

@AyuPutriHandin1: Btl bgt kak, kita harus saling menghargai satu sama lain baik itu agama suku ras dll,

@WinggaYakuza: Mereka hanya melihat dari luar bukan dari dalam ke hidupan mu cba kalau mereka ad pikiran pasti mereka tidak akan membuli mu?

@Reza_Mz: Itulah resiko jd publik figure pasti jd sorotan. So fokus ajah dgn pilihan Luna (HAM) gak usah dengerin yg kontra...biarin ajah!

@baiduriborneo: memcemooh ayat suci alquran dimana toleransinya. klo toleransi berkata baik atau diam.

@UmiUmami197: pandangan berbeda wajar, karna belum dapat ilmux. Belajar lagi ya mb'..! Smoga diberi hidayah.

@abanitprim1897: salut ka.. memang kita hrs respect satu sama lain karena sy yakin kita gak bakal mau dicap primitif.

@top_x1183: hormati perbedaan pendapat,berpikir positif,dan jangan mudah mengkafirkan orang lain.(mungkin mereka blm termasuk dalam hal tsb)

@RomyTia: belajar agama lagi yg baik ya neng cantik, Jngn krn kecintaan sama manusia jadi lupa Allah SWT

@Sri_Renyet 4h4: sudah lupa kah mbak luna, atas video mesum itu, yg merusak pikiran anak2 dibawah umur..

@bundamika83: nerima anda kembali di masyarakat itu udh toleransi kami, mengingat video anda yg heboh itu.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved