Gereja Katolik St Benediktus Bonti Diresmikan

Satu diantara paroki yang baru saja memiliki gereja yakni Paroki Bonti, Keuskupan Sanggau, yang diresmikan, Sabtu

Penulis: Haryanto | Editor: Arief

                                                                                                     

Citizen Reporter
Thadeus Yus
Tokoh Masyarakat Dayak Kalbar
 

Upaya meningkatkan ketakwaan dan iman umat Katolik di Keuskupan Sanggau, Uskup Sanggau tak henti-hentinya memberikan pelayanan kerohanian kepada umatnya. Diantaranya dengan membangun tempat ibadah bagi umat katolik yakni gereja.

 Satu diantara paroki yang baru saja memiliki gereja yakni Paroki Bonti, Keuskupan Sanggau, yang diresmikan, Sabtu (30/9/2013). Peresmian dan pemberkatan gereja St Benediktus di Desa Bonti, Kecamatan Bonti, Uskup Keuskupan Sanggau, Mgr Mancucini.

 Acara peresmian dihadiri Asisten III Pemrov Kalbar, Kartius SH MSi, Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi SIP MSi beserta istri, Sekda Sanggau AL Leysandri beserta istri, Drs Yohanes Ontot beserta istri, dan beberapa SKPD.

 Dari Muspika juga turut hadir seperti Camat Bonti, Camat Parindu, Camat Toba, Camat Entikong, dan Camat Meliau. Begitupun tokoh-tokoh masyarakat dan tokoh agama dari berbagai etnis dan agama. 

 Upacara dimulai dengan penyambutan rombongan Uskup, Asisten III, Wakil Bupati Sanggau, dan pejabat terkait di tugu simpang tiga desa Bonti. Penyambutan diiringi marching band SMAN Bonti.

 Penyambutan dilanjutkan dengan upacara adat Dayak Sami dan potong umpang (bambu) oleh Asisten III Pemprov Kalbar di jalan memasuki halaman gereja. Selanjutnya pemukulan gong oleh Assisten III Pemprov Kalbar dan pembukaan selubung papan nama gereja, serta penandatanganan prasasti oleh Uskup Mancucini, dan Assisten III Pemprov.

 Uskup Sanggau kemudian memberkati bagian luar dan dalam gereja tanda diresmikannya pemakaian gereja. Selanjutnya, penyerahan kunci gereja oleh Uskup kepada Pastor Paroki, Pastor Kopong.

 Ketua Panitia Peresmian, Ponsinsius Pon, Yin SSos SSPd, mengatakan umat yang hadir berjumlah sekitar 3.000 orang. Ini terlihat dengan dipadatinya tenda-tenda yang disediakan panitia serta banyaknya umat yang hadir di halaman dan sekitar gereja.

 Umat Katolik Paroki Bonti merasa gembira dengan selesainya pembangunan gereja. Ini merupakan hal yang sudah lama mereka rindukan dengan terlihat mereka hadir terus hingga acara selesai.

 Paroki Bonti dibentuk pada tahun 2005 yang wilayahnya meliputi 3 eks wilayah paroki lainnya. Paroki itu yakni Paroki Pusat Damai, Paroki Sekayam, dan Paroki Jangkang.

 Awal berdiri Paroki Bonti belum tersedia gereja tempat umat menunaikan kebaktian pada hari minggu maupun hari-hari besar kristiani lainnya. Kebaktian dilaksanakan dalam sebuah gedung aula dan itu berlangsung sejak paroki berdiri hingga sekarang.

 Pada Tahun 2011 dibentuk panitia pembangunan gereja. Kemudian, Tahun 2012 pembangunan fisik dimulai.

 Ketua Panitia Pembangunan Gereja, Petrus Aljasari menceritakan bahwa biaya pembangunan gereja yang mencapai Rp 1,25 miliar sebesar 40% merupakan swadaya umat. Sedangkan, sebesar 60% sisanya dari kas Keuskupan Sanggau.

 Kini berdiri sebuah gereja megah dengan luas 416 m2 terletak di atas bukit. Menurut Uskup Keuskupan Sanggau, Mgr Mancucini, gereja Paroki Bonti merupakan gereja ke 25 di Tahun 2013 yang diberkati di wilayah Keuskupan Sanggau.

 Misa perdana di gereja baru tersebut dilaksanakan pada hari Minggu (29/9). Uskup Sanggau, Mgr Mancucini, sekaligus pemberian sakramen Krisma. 

 
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved