Anas: Jangan Ribut Menyalahkan

Rasionalitas politiknya mari seluruh kader bekerja keras dan itu yang sedang kita kerjakan

Editor: Arief
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA- Penurunan elektabilitas Partai Demokrat menurut hasil survei, ditanggapi santai oleh Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Menurut dia, hasil survei itu harus menjadi pemicu kader untuk kerja keras.

"Terus terang membandingkan hasil survei terakhir itu sedikit agak aneh. Tidak perlu saya jelaskan semuanya ketika angka partai turun. Rasionalitas politiknya mari seluruh kader bekerja keras dan itu yang sedang kita kerjakan," jelas Anas dalam jumpa pers pelantikan pengurus Majelis Nasional KAHMI dan FORHATI di JCC, Senayan, Jakarta, Selasa (5/2/2013). Anas yang mantan ketum PB HMI hadir sebagai presidium KAHMI.

Anas menjelaskan, soal hasil survei yang turun semestinya diambil hikmah, bukan dengan ribut menyalahkan satu sama lain. "Itu hal yang biasa ini dinamika biasa yang saya harapkan bisa dipetik hikmah untuk membuat partai bersemangat kerja keras," jelasnya.

Anas juga merasa tak disudutkan terkait hasil survei yang turun itu. Dia mengaku penurunan survei bukan hanya karena satu faktor saja. Ada juga faktor lain yang menyebabkannya.

"Ini lega semuanya. Begini, soal elektabilitas itu harus dijelaskan secara komprehensif mengapa ada penurunan, pasti tidak satu faktor. Saya tidak ingin menyebut faktor lain. Jernih, kalau suara elektabilitas partai faktornya pasti tidak tunggal, tentu solusi tidak tunggal. Ini ilmu enteng-entengan saja," tuturnya.

Tak kurang dari Ketua Dewan Pembina PD SBY yang juga menyinggung soal menurunnya survei PD itu. Bahkan Sekretaris Dewan Pembina Jero Wacik sampai menyinggung soal penyelamatan PD. Dia juga mengimbau agar kader yang tersandera dugaan kasus korupsi sadar diri.


Sumber: Detiknews

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved